Mari kenali Eksploitasi Seksual Komersial anak (ESKA)

Oktober 27, 2019
Semua orang tua menginginkan hidup yang aman dan nyaman dalam segala situasi dan kondisi, tanpa harus menghawatirkan adanya ancaman dan bahaya yang mengancam kehidupan anak-anak mereka,

Apa itu Eksploitasi Seksual Komersial Anak
Yaitu: kegiatan seksual secara paksa atau bujuk rayu yang di lakukan oleh seseorang atau oknum yang memiliki niat yang tidak baik terhadap anak dibawah usia 18 tahun, dengan cara memberikan imbalan berupa uang, barang ataupun dalam bentuk lainnya, sehingga anak anak-anak tersebut luluh hatinya dan mau mengikuti keinginan si pelaku tersebut.
Siapakah pelaku Eksploitasi Seksual Komersial Anak.
Orang yang paling berpotensi sebagai pelaku ekploitasi seksual terhadap anak biasanya adalah orang yang paling dekat dengan anak tersebut, biasanya, dari faktor keluarga,  teman dekat, warga sekolah, atau tetangga.

Sudah banyak sekali berita yang kita dengar maupun kita baca melalui media media, tentang pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur yang di lakukan oleh keluarga si korban, ada bayank juga berita tentang pelecehan seksual yang di lakukan terhadap anak yang di lakukan oleh oknum warga sekolah, dan tak jarang juga kita dengar berita pelecehan seksual yang dilakukan oleh tetangga.
Oknum yang ingin mengambil keuntungan
Ini biasanya di lakukan oleh orang-orang atau oknum pennyedia jasa, pemilik penginapan, spa, salon dll.
Ada beberapa faktor penyebab terjadinya Eksploitasi Seksual Komersial Anak.
1.      1.  Faktor orang tua
Ø  Kurang menerapkan nilai-nilai agama.
Orang tua biasanya kurang perhatian terhadap kebutuhan pendidikan agama terhadap anak mereka, biasanya orang tua hanya perhatian terhadap kebutuhan jasamani nya saja, seperti sandang, papan dan pangan, padahal yang paling utama adalah kebutuhan rohani si anak agar bisa menjaga diri, jika suatu waktu terjadi hal-hal yang tidak iinginkan, mereka bisa mempertahankan diri.
Ø  Kurang memahami tangggung jawab sebagai orang tua.
Kebanyakan orang tua lalai terhadap tanggung jawab mereka, terutama  dalam hal menjaga anak-anak mereka, tidak sedikit orang tua menyerahkan tanggung jawab anak kepada tenaga pendidik di sekolah, padahal tugas pendidik untuk menjaga anak-anak mereka hanya beberap jam, selebihnya adalah urusan orang tua, karena orang tua lah yang memiliki waktu paling banyak bersama anak-anak mereka, sedangkan tenaga pendidik memiliki tanggung jawab untuk memprotek anak tersebut kurang lebih 6 jam dalam sehari.
Ø  Orang tua yang  kurang informasi tentang eksploitasi seksual anak.
2.       2Faktor Anak.
Ø  Anak yang kurang mendapatkan kasih sayang.
Ø  Anak kurang menerapkan nilai-nilai agama yang sudah di ajarkan.
Ø  Anak-anak yang terjun atau ikut-ikutan pergaulan bebas
Ø  Anak yang mudah sekali percaya kepada orang lain.
Ø  Anak-anak yang ikut-ikutan bergaya hidup seperti orang-orang yang dilihat .melalui TV. Atau media sosial . mereka ingin ikut bergaya hidup mewah seperti idola mereka.
3.      3.  Faktor LIngkungan
    Lingkungan juga sangat berpengaruh terhadap ekploitasi seksual terhadap anak jika di dalam suatu    lingkungan itu tidak ada atau  kurang nya kepedulian lingkungan terhadap ancaman-ancaman         kejahatan terhadap anak di bawah umur.

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

1 komentar:

Write komentar
michelle
AUTHOR
24 Januari 2020 pukul 14.30 delete Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
avatar